Laman

Minggu, 01 Februari 2015

Tahu Isi Bihun Ayam Tuna

Pagi ini judulnya duingiiiiiiiin. Hujan dari selepas Subuh sampai sekarang awet bener, betah bener ngguyurin bumi pakai airnya.
Dan sejujurnya, cuaca dingin begini bikin malas masak. Hahaha.. Alasan aja ya.
Maksudnya, masak berat gitu.
Jadinya ke dapur cuma buat tahu isi aja. Lumayanlah, cemilan favorit buat ngisi perut.
Edisi tahu isi kali ini, saya tambahkan cincangan daging ayam dan ikan tuna. Tujuannya sih supaya mas Perrsie 'kemasukan' ikan. Hihihi... Soale dia yang paling payah kalau makan ikan yang dagingnya masih utuh gitu.

Dalam membuat tahu isi, saya jarang pakai tahu yang sudah digoreng (tahu coklat). Menurut saya, rasanya kurang gurih. Nah, pilihan saya jatuh ke tahu kuning yang rasanya sudah gurih.. Saya belinya langsung ke pabrik tahunya langsung. Kebetulan dekat juga sama pabriknya. Tapi, kalau adanya tahu putih, bisa juga kok, direbus dengan air garam dan bawang putih cincang..
Yuk, intip cara membuatnya. Sama kok dengan cara membuat tahu isi pada umumnya.
Bahan:
10 tahu kuning, goreng kering, belah satu sisinya buat menyisipkan isi tahu.
Bahan isi:
3 sdm daging ayam cincang (utamanya bagian dada, cacah pakai pisau atau dilumatkan di cobek)
3 sdm tuna cincang (di-skip juga tidak mengurangi kelezatan rasa)
Bihun satu lempeng direbus sampai empuk (kalau bihun jagung kan sbungkus isi 3 lempeng ya biasanya..)
1/2 bagian wortel, diparut atau iris lembut (saya pakai parutan keju)
Kol secukupnya, iris tipis (tergantung selera)
1 lembar daun bawang, iris halus
3 butir bawang putih
2 butir bawang merah
1 butir kemiri
Lada butiran secukupnya
1 sdt garam halus
1 tetes saus tiram
Adonan tepung pelapis:
100 gr tepung terigu
1/4 sachet tepung tempe goreng siap pakai
1 butir bawang putih dihaluskan bersama 1/2 sdt ketumbar dan 1/2 sdt garam halus
Irisan daun bawang
Air secukupnya
Cara membuat:
1. Haluskan bawang merah, bawang putih, lada, kemiri, tumis dengan sedikit minyak sampai harum.
2. Masukkan ayam cincang sambil diaduk2, lanjut masukkan tuna cincang, beri garam dan setetes saus tiram.
3. Setelah ayam dan ikan berubah warna kira-kira sampai 2/3 matang, masukkan wortel, kol, dan daun bawang. Tumis terus sampai wortel layu.
4. Terakhir masukkan bihun rebus yang sudah ditiriskan. Untuk mempermudah pengisian, sambil diaduk-aduk, cacah bihun dengan sutil (hihihi... bahasa lainnya apa ya..? Ya pokoknya sendok yang buat menggoreng).
5. Setelah bahan tercampur semua, dicicipi dulu asinnya ya. Kalau seleranya suka asin, masih bisa ditambahkan garam sebelum api dimatikan.
6. Sisipkan isi tahu kedalam tahu. Tips agar rasa tercampur sempurna, bagian dalamnya tahu yang berwarna putih, sedikit dicabik-cabik dulu sebelum dimasukkan isinya. Dengan cara ini, saat tahu dimakan, rasanya tidak didominasi dengan rasa dan tekstur tahu, karena saya pakainya bukan tahu yang kopong isinya. Dan biasanya, saya suka mengisi dengan jumlah banyak sehingga tampak menggembung. 'Tahu Bunting' kalau istilah klasiknya di tanah kelahiran saya.
6. Campurkan semua bahan tepung pelapis, aduk hingga kental, jangan terlalu encer, agar tepung menyatu dengan kulit tahu saat digoreng. Balur tahu isi dengan adonan tepung pelapis. Goreng dengan minyak banyak hingga kuning keemasan.
7. Sajikan tahu isi hangat-hangat ditemani dengan sejumput cabe rawit segar dan segelas teh hangat.
Cocok dinikmati saat cuaca pagi yang dingin seperti saat ini di mana hujan terasa begitu awet dari pagi.
Makan 2 buah saja sudah cukup mengenyangkan lho..
Selamat mencoba..
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar: